Dalam strategi optimasi SEO, pemilihan aged domain menjadi salah satu langkah cerdas untuk mempercepat pertumbuhan website. Aged domain adalah domain yang sudah terdaftar dan digunakan selama beberapa waktu, biasanya lebih dari satu tahun. Karena memiliki sejarah di mata mesin pencari, aged domain sering dianggap lebih kredibel dan memiliki nilai lebih dibandingkan domain baru.
Namun, tidak semua aged domain layak untuk digunakan. Justru jika salah memilih, aged domain bisa membawa masalah seperti penalti dari Google atau performa SEO yang buruk. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara memilih aged domain yang benar-benar berkualitas agar tidak salah langkah saat membangun proyek website.
Langkah pertama dalam memilih aged domain berkualitas adalah memeriksa riwayat penggunaannya. Gunakan alat seperti Wayback Machine untuk melihat isi website yang pernah menggunakan domain tersebut. Pastikan domain tersebut sebelumnya digunakan untuk konten yang relevan dan bukan spam, judi, atau konten dewasa. Riwayat yang bersih akan membantu menjaga reputasi website Anda di mata mesin pencari.
Selanjutnya, cek profil backlink domain tersebut. Backlink adalah salah satu faktor utama yang menentukan kualitas SEO. Gunakan tools seperti Ahrefs, Moz, atau SEMrush untuk menganalisis jumlah dan kualitas backlink yang dimiliki domain. Pilih domain yang memiliki backlink dari situs otoritatif dan relevan, serta hindari domain yang memiliki backlink spam atau dari situs berkualitas rendah.
Penting juga untuk mengecek apakah domain tersebut pernah terkena penalti. Meskipun sulit untuk mengetahui secara pasti, Anda bisa melihat indikator seperti hilangnya trafik secara tiba-tiba di masa lalu atau deindexing dari Google. Domain yang pernah dihukum oleh mesin pencari berpotensi sulit untuk dipulihkan, bahkan jika sudah digunakan kembali dengan konten baru.
Pastikan juga domain tersebut masih memiliki nilai branding yang baik. Nama domain harus mudah diingat, relevan dengan niche website Anda, dan tidak mengandung kata-kata yang membingungkan atau negatif. Aged domain yang memiliki nama unik dan profesional bisa lebih mudah menarik perhatian pengunjung serta membangun kepercayaan.
Di tengah proses pemilihan, Anda juga bisa mencari inspirasi atau sumber tambahan seputar aged domain melalui jagodomain.com, yang menyediakan berbagai informasi bermanfaat tentang dunia digital dan pengembangan website.
Jangan lupa untuk memeriksa status domain di Google. Anda bisa melakukan pencarian dengan “site:namadomain.com” untuk melihat apakah domain masih terindeks. Jika hasil pencarian menunjukkan halaman-halaman sebelumnya, berarti domain masih memiliki eksistensi di Google. Ini bisa menjadi nilai tambah yang penting bagi SEO Anda.
Memilih aged domain berkualitas bukanlah perkara sepele. Proses ini membutuhkan analisis yang detail agar hasilnya sesuai dengan tujuan SEO jangka panjang. Dengan memilih domain yang tepat, Anda tidak hanya menghemat waktu dalam membangun otoritas, tetapi juga bisa langsung mengembangkan website dengan fondasi yang kuat.
